Recovery Motivasi

    Saat ini merupakan saat dimana penulis mencoba untuk merecovery motivasinya secara pribadi. Dalam beberapa pekan terakhir, saya merasakan adanya tekanan, kecemasan yang melebihi batas sehingga sulit utuk dapat menstabilkannya. 

"Saya sendiri heran, kenapa ? kenapa saya menjadi pribadi yang bermental lemah dan selalu di hantui oleh rasa takut ?"

       Semenjak menjadi mahasiswa, keinginan untuk menjadi pribadi yang sukses dan berprestasi itu sudah muncul. Semangat yang begitu membara telah membuat saya termotivasi, dorongan-dorongan dari pihak luar, teman, saudara, keluarga terutama merupakan modal berharga bagi diri saya secara pribadi. 

      Tetapi anehnya setiap saya ingin memulai dan mencoba mengembangkan bakat dan karier saya selalu di bayang-bayangi oleh pertanyaan/kata-kata (saya tidak bisa, saya tidak cocok  melakukan itu, saya bisa apa? 

      Itulah sedikit keluhan saya akhir-akhir ini yang di rasa cukup memperlambat proses pengembangan diri seseorang. Saya yakin, hal ini tidak trjadi pada diri saya sendiri. Banyak orang yang juga demikian, mereka kurang percaya diri terhadap kemampuan mereka sendiri sama seperti halnya dengan penulis.

     Setelah mengetahui indikatornya, mari kita coba untuk melawan rasa takut itu. Kita harus percaya dengan apa yang ada pada diri kita sendiri, Tuhan tidak akan memberikan cobaan di luar kemampuan hamba-Nya. 

     Manusia di ciptakan sebagai mahluk yang paling sempurna yang memiliki akal dan pikiran, jangan takut akan sebuah tanggung jawab, ketahuilah bahwa hidup tanpa sebuah cobaan merupakan hidup yang sia-sia. 

     Dengan semangat yang tersisa ini kita harus berusaha semaksimal mungkin, berusaha menggapai cita-cita dan menyongsong kehidupan yang lebih baik, mendapatkan ridho dari Sang Ilahi. kita tidak akan pernah tau sebelum kita yang mencobanya. 
Percaya kita pasti bisa !

0 komentar:

Posting Komentar